PROGRAM PENGOLAHAN SAMPAH/ AIR
DISEKOLAH
Latar Belakang
Sampah merupakan permasalahan,
bukan hanya bagi kota-kota besar di Indonesia tetapi juga di kota-kota besar di
dunia. Sehingga masalah penanganan sampah menjadi sangat penting, agar sampah tidak
menggunung karena timbunan dan menyebabkan banjir, longsor, dan lain-lain.
Apabila dilakukan pengolahan yang tepat terhadap sampah itu, maka akan
menghasilkan suatu produk yang bermanfaat bahkan bernilai jual tinggi.
Pengolahan sampah adalah pengumpulan,
pengangkutan, pemrosesan, pendaur-ulangan, atau pembuangan dari
material sampah. Kalimat ini biasanya mengacu pada material sampah yang
dihasilkan dari kegiatan manusia, dan biasanya di kelola untuk mengurangi
dampaknya terhadap kesehatan, lingkungan, atau keindahan. Pengolahan sampah
juga dilakukan untuk memulihkan sumber daya alam. Pengelolahan sampah bisa melibatkan
zat padat, cair, gas, atau radio aktif dengan metode dan keahlian khusus untuk
masing-masing jenis zat.
Sampah dilingkungan Sekolah cenderung terbagi
dalam sampah organik berupa daun-daun, rumput, atau sisa tanaman dan
sampah anorganik yang terbagi dalam sampah kertas dan sampah plastik pembungkus
makanan atau minuman. Sedangkan sampah yang tergolong B3 dari lingkungan sekolah
dapat berupa baterai bekas, botol-botol atau siring bekas tinta printer, dan
botol-botol bekas laboratorium.
Pengelolaan
Sampah
- Menyediakan tempat sampah di tiap kelas
- Pembuatan tempat pembuangan sampah sementara
- Pengelolaan/penanganan sampah organik
- Daur ulang (Recycle)
- Pemanfaatan kembali sampah anorganik (reuse)
- Mengurangi barang-barang yang dapat menghasilkan sampah (Reduce)
- Pemeliharaan kebersihan kamar mandi/WC guru dan
siswa guru dan siswa
- Pengadaan alat kebersihan,pembersih dan tempat sampah di tiap tiap WC
- Pengadaan air bersih setiap saat
- Pengadaan kran-kran di beberapa tempat untuk keperluan
siswa atau guru dan sarana
prasarananya
·
Pembuatan
sumur-sumur resapan untuk mengelola air hujan