Tuesday, February 23, 2016

TEKNIK BUDIDAYA BUAH NAGA

TEKNIK BUDIDAYA BUAH NAGA

Manfaat buah naga yang melimpah membuat banyak orang membudidayakan tanaman tersebut. Selain itu harga buah naga yang relatif mahal menjadi daya tarik tersendiri sehingga orang berlomba- lomba untuk menanamnya.

Buah Naga sangat populer saat ini, selain karena asanya manis tanaman buah naga banyak memilki khasiat. Diperkirakan tanaman buah naga masuk ke negeri kita karena dibawa oleh negara Thailand

Buah Naga dikelompokkan kedalam keluaga tanaman kaktus. Sangat popular sebagai tanaman Asia, namum tanaman ini berasal dari Mexico, Amerika Tengah dan Amerika Selatan. Pada tahun 1870 bangsa Perancis membawa buah naga dari Guyana ke Vietnam sebagai tanaman hias.karena rasanya yang manis sehingga buah naga dikonsumsi secara meluas di Vietnam dan China
Saat ini terdapat berbagai species tanaman buah naga yang banyak dibudidayakan. Jenis- jenis yang popular yaitu :
·         Hylocereus undatus yang memiiki daging buah berwarna putih
·         Hylocereus polyrhisus yang memiiki daging buah berwarna merah
·         Hylocereus costaricenci yang memiiki kulit merah dengan daging buah berwarna keunguan
·         Hylocereus megalanthus yang memiiki kulit berwarna kunig dengan daging buah berwarna putih
Budidaya tanaman buah naga sangat cocok dengan kondisi iklim dan alam Indonesia. Tanaman ini dapat tumbuh sangat baik pada daerah dengan ketinggian 0 sampai 350 meter diatas permukaan laut, dengan cuah hujan sekitar 720 mm pertahun. Suhu ideal bagi pertumbuhan buah naga adalah 26-36 derajat celcius
PEMBIBITAN BUAH NAGA
Tanaman buah naga dapat diperbanyak dengan cara
Cara Generatif (biji) yaitu dengan cara mengeluarkan biji buah naga dari tanaman buah naga yang sudah matang dengan kualitas yang sangat bagus
Cara Vegetatif yaitu dengan cara menstek tanaman buah naga. Berikut cara melakukan stek pada buah naga:
·         Menstek tanaman buah naga dilakukan pada tanaman buah naga yang sudah pernah berbuah setidaknya 3-4 kali berbuah, hal ini dilakukan agar tanaman buah naga yang akan distek cepat berbuah .
·         Pilih batang yang berdiameter 8 cm, batang yang keras, tua, berwarna hiaju kelabu dan sehat. Semakin besar batang akan semakin baik, karena batang tersebut akn menjadi batang utama dari tanaman buah naga.
·         Pilih tanaman buah naga dengan panjang 80-120 cm.
·         Potong tanaman dengan kisaran 20-30 cm
·         Ujung bagian atas dipotong rata dan ujung bagian bawah (yang akan ditancapkan ke media tanam).
·         Batang tanaman buah naga yang dipotong- potong dibiarkan mengering. Apabila langsung ditanam getah yang masih basah akan menyebabkan busuk batang. Untuk  menghindar resiko serangan jamur tanaman buah naga yang yang sudah dipotong- potong dapat dicelupkan pada larutan fungisida.
PENANAMAN
·         Siapkan bedengan- bedengan atau polibag untuk menanam stek tersebut.
·         Siram bedengan atau polibag yang telah diisi dengan media tanam.
·         Kemudian tancapkan bagian potongan tanaman buah naga yang sudah dipotong meruncing kedalam media tanam sedalam 5 cm.
·         Tutup tanaman buah naga dengan sungkup untuk melindungi stek tersebut.
PEMUPUKKAN
Pada masa awal pertumbuhan pupuk yang dibutuhkan harus mengandung unsur hara dan harus banyak mengandung unsur Nitrogen (N)
Pada fase berbunga atau berbuah pupuk yang digunakan harus banyak mengandung Fosfor (P dan Kalium (K)
Pemupukkan tanaman buah naga juga dapat dilakukan dengan pupuk kompos atau pupuk kandang. Setiap tiga bulan sekali harus ditambahkan pupuk tersebut dengan dosis 5-10 kg perlubang tanam. Pemberian pupuk disesuaikan dengan umur tanaman.
Selain pupuk tersebut diatas tanaman buah naga juga dapat diberi pupuk tambahan berupa pupuk organik cair, pupuk hayati atau hormon perangasang buah.
PENYIRAMAN
Penyiraman dapat dilakukan tiga kali sehari dimusim kemarau atau disesuaikan dengan kondisi tanah. Frekuensi penyiraman dapat dikurangi apabila tanaman buah naga mulai berbunga dan berbuah.
PEMANGKASAN
Pemangkasan bertujuan untuk membentuk batang pokok pada bibit tanaman. Selain itu pemangkasan juga bertujuan untuk mengurangi bagian dari tanaman buah naga yang kuang produktif.Hal yang perlu dalam pemangkasan adalah bentuk tanaman. Biasanya dipilih tanaman buah naga yang tumbuh tidak teratur. Upayakan agar tunas- tunas yang dipilih bisa membentuk tanaman dengan baik, sehingga percabangan tidak terlalu rimbun dan batang yang ada dibawah bisa terkena sinar matahari dengan maksimal.
PEMANENAN
Biasanya tanaman buah naga akan berbuah memasuki bulan ke10 hingga bulan ke 12 sejak masa tanam.Namun apabila bibit berukuran agak kecil, maka panen pertamanya bisa melebihi satu tahun.
Ciri- ciri tanamn buah naga yang siap panen adalah
v  buah berwarna merah mengkilap,
v  jumbai buah berwarna kemerahan dan warna hijaunya sudah mulai berkurang.
v  Mahkota buah mengecil
v  Pangkal buah menguncup atau keriput
v  Ukuran buah bulat denga berat bisa mencapai 500 gram atau 1 kg

PASCA PANEN
Tanaman buah naga yang sudah dipanen bisa dimasukkan kedalam keranjang buah agar harus kualitasnya tetap terjaga. Selain dijual tanaman buah naga juga bisa dikemas dalam berbagai bentuk sebelum dipasarkan.

 


(dari berbagai sumber di internet)

0 comments:

Post a Comment